2022 Career
Recap!
*Aziza Restu
Febrianto
Tidak terasa waktu cepat sekali berlalu, dan sekarang kita menuju ke penghujung tahun 2022. Saya meyakini bahwa mengabadikan momen dengan menulis juga merupakan salah satu cara untuk melakukan refleksi dan perencanaan yang baik untuk masa depan. Apalagi momen tersebut berhubungan erat dengan pencapaian karir dan profesi kita. Berikut adalah beberapa kegiatan yang saya ikuti serta pencapaian kecil di tahun 2022, yang harapannya dapat mendukung karir saya di tahun 2023 dan seterusnya.
1. Mengikuti Kegiatan “KUI Semarang Gathering 2022” oleh Kantor Urusan Internasional (KUI) UNISSULA.
Di acara ini, saya bertemu dengan teman lama, Eko Heriyanto (adik tingkat di UNNES) yang bekerja sebagai dosen di Universitas AKI (UNAKI) Semarang. Melalui pertemuan ini, saya kemudian menjadi akrab dengan Eko dan hikmahnya 2 manuskrip artikel mahasiswa UNAKI bisa masuk ke jurnal ELECTRUM, yang merupakan sebuah jurnal hasil inisiasi dan kerja keras saya dan kolega di Prodi Pendidikan Bahasa Inggris, Universitas Nasional Karangturi (UNKARTUR), Semarang.
2. Mengikuti Acara Penandatanganan MoU dengan PT. Intan Pariwara di Klaten.
Melalui penandatangan MoU dengan Intan Pariwara ini, saya bisa berkenalan dengan pimpinan maupun staf PT. Intan Pariwara. Saya dan kolega saya akhirnya juga bisa menerbitkan sebuah buku bahasa Inggris untuk siswa kelas 4 SD. Dan pada tahun 2023, buku kelas 5 SD yang saya dan kolega saya tulis akan diterbitkan. Saya berharap, semoga kedepannya lagi saya bisa terus menjadi penulis buku melalui PT. Intan Pariwara.
Penandatanganan MoU oleh Dekan FKIP UNKARTUR dan Direktur PT. Intan Pariwara di Klaten |
3. Mengikuti Webinar tentang Akreditasi LAM-PT untuk bidang ilmu Kependidikan.
Webinar ini memberikan kesempatan bagi saya untuk mendapatkan Ilmu tentang akreditasi Program Studi Pendidikan kedepan. Note: Mulai tahun 2023 kedepan, akreditasi Prodi Kependidikan sudah tidak dilakukan oleh BAN-PT lagi, tetapi melalui Lembaga Akreditas Mandiri bernama LAM-PT. Banyak persyaratan yang harus disiapkan, dan tentu saja membutuhkan kerja keras dan uang..hehe.
Tangkapan Layar via Zoom |
4. Mengikuti Webinar dari British Council dengan topik ELT Today: Opportunities and Challenges.
Webinar ini memberikan wawasan tentang isu-isu kekinian di bidang pengajaran bahasa Inggris dan bagaimana para pengajar, peneliti dan praktisi menghadapi tantangan-tantangan kedepan.
5. Mengikuti Pelatihan EMI Pathfinder selama hampir 10 bulan (Daring via Moodle & Zoom dan Luring selama 5 hari di kampus UI Depok) .
Kegiatan ini tentu memberikan banyak sekali manfaat bagi saya. Mungkin bisa dikatakan kegiatan ini merupakan kegiatan terpanjang dan terbaik yang pernah saya ikuti di tahun 2022. Melalui kegiatan ini, saya tidak hanya mendapatkan ilmu dan pengalaman khususnya dalam bidang pengajaran bahasa Inggris sebagai pengantar perkuliahan, tetapi saya juga dapat bertemu dan berkenalan dengan peserta lain dari berbagai institusi yang akhirnya dapat membantu saya memperluas networking.
Pelatihan Luring di Kampus UI Depok |
Sesi pelatihan Daring via Zoom |
6. Presentasi Makalah pada Konferensi internasional Asia TEFL dan TEFLIN di Universitas Negeri Malang.
Menyampaikan makalah hasil penelitian pada sebuah konferensi internasional tentu merupakan kegiatan yang selalu saya nantikan sebagai seorang dosen. Selain menambah poin angka kredit, kegiatan ini tentu saja juga sangat berguna bagi pengembangan kompetensi dan karir saya. Melalui kegiatan ini, saya bisa berinteraksi dan diskusi dengan para pemakalah dan peneliti lain yang memiliki ketertarikan pada bidang yang sama. Sehingga saya dapat membangun jaringan pertemanan profesi saya, yang harapannya bisa berguna bagi saya sendiri di masa depan. Manfaat lain dari mengikuti ini juga kesempatan yang diberikan untuk dapat menerbitkan karya tulis yang dipresentasikan pada sebuah jurnal internasional. Well, tetapi proses penerbitan ini tidak mudah sih. Sejak proses pengiriman manuskrip pada bulan Mei 2022 dan proses revisi pada bulan Oktober 2022, hingga sekarang tulisan ini dibuat, belum ada kabar kelanjutannya.
Berpose di Pelataran Venue @UM Malang |
Presenter's Name Tag |
7. Mendapatkan kesempatan untuk menjadi salah satu penulis buku Bahasa Inggris Kelas 4 SD yang diterbitkan oleh Intan Pariwara.
Menulis dan menerbitkan sebuah buku pelajaran di sekolah tentu merupakan kegiatan yang memiliki banyak manfaat. Selain dapat menularkan ilmu kepada para generasi muda masa depan, saya juga mendapatkan sebuah rekognisi karya serta menambah jaringan. Sebuah karya tulis seperti buku yang diterbitkan oleh penerbit ternama dapat menunjukkan tingkat ilmu dan kapasitas seseorang dalam bidang ilmu yang ditekuninya. Saya juga bisa mendapatkan kenalan dan networking baru melalui buku tersebut, baik dari pembeli buku maupun pihak penerbit.
Buku Cetak di Gramedia Semarang |
8. Mengikuti Webinar “Narrative Inquiry” dan mendapatkan kesempatan untuk menjadi salah satu kontributor buku (Book Chapter) berjudul “Narrative Inquiry for Teacher Education” yang diterbitkan oleh UNS Press.
Saya sangat bersyukur mendapatkan kesempatan ini secara tidak sengaja melalui sebuah webinar. Bersama beberapa peserta webinar lain, saya kemudian menuliskan pengalaman saya melakukan penelitian dengan menggunakan Narrative Inquiry untuk project Book Chapter. Kebetulan penelitian ini saya gunakan untuk menulis disertasi S2 saya. Dengan publikasi Book Chapter ini, saya berharap poin kredit Beban Kinerja Dosen (BKD) dapat meningkat dan portofolio saya juga menjadi lebih baik.
Book Chapter Published by UNS Press |
9. Mendapatkan Jabatan Fungsional pertama, Asisten Ahli (AA).
Setelah bekerja sebagai dosen tetap selama 2 tahun, akhirnya saya dapat mengurus Jabatan Fungsional pertama, Asisten Ahli (AA). Sudah menjadi perbincangan banyak dosen bahwa Jabatan Fungsional ini akan membantu seorang dosen mendapatkan hak dalam profesinya. Terhitung 2 tahun sejak diberikannya Surat Keterangan (SK) Asisten Ahli dan Inpassing nya, seorang dosen dapat menggunakannya sebagai salah satu syarat wajib dalam mengajukan Sertifikasi Dosen (Serdos). Dengan Serdos, seorang dosen akan mendapatkan hak tunjangan profesi dari pemerintah. Selain itu, Jabatan Fungsional Asisten Ahli ini juga akan sangat berguna untuk mendukung jenjang karir baik struktural maupun fungsional kedepannya.
SK Jabatan Fungsional Asisten Ahli (AA) |
10. Mengikuti Sarasehan Kerja sama oleh LLDIKTI Wilayah VI.
Sebagai koordinator Kerja sama dan Hubungan Internasional, kegiatan ini tentu sangat bermanfaat sekali. Menurut saya, target kerja sama yang paling sulit dan menantang adalah networking dengan Perguruan Tinggi dan perusahaan luar negeri. Untuk mencapai target ini, kemampuan berbahasa Inggris dan negosiasi saja tidaklah cukup. Yang paling menentukan adalah keterampilan dan seni dalam membangun jaringan, dan proses ini bisa memakan waktu yang cukup panjang. Karena alasan inilah, saya kemudian mengikuti sesi “Membangun Kerja Sama Internasional Perguruan Tinggi.” Pada acara yang diselenggarakan di Harris Hotel & Convention Surakarta ini, paling tidak saya bisa mendapatkan wawasan mengenai strategi Perguruan Tinggi lain dalam membangun kerja sama dengan pihak lain di luar negeri.
11. Mendapatkan pengalaman mengajar pelatihan Translation Boothcamp oleh Media Maz.
Kesempatan ini tentu sangat berharga bagi saya walaupun perlu kerja keras untuk menjalaninya. Melalui kesempatan ini, saya yakin akan mendapatkan wawasan dan keilmuwan pada bidang Translation dan pengajarannya. Sebenarnya jika ditanya mengenai pengalaman bekerja di bidang penerjemahan, masih sedikit yang saya punya. Sejak mengalami kejadian tidak mengenakkan saat bekerja sebagai penerjemah untuk pertama kalinya, saya merasakan trauma. Saat itu kompetensi saya seolah diperah dan dimanfaatkan seperti mesin pabrik dengan upah yang tidak layak. Ketika mendapatkan tawaran untuk menjadi pemateri pelatihan Translation, pada awalnya saya tidak cukup percaya diri. Tetapi dengan bekal kemampuan dan pengalaman dalam berbahasa Inggris, sayapun meyakinkan diri untuk menerima tawaran tersebut. Saya yakin pengalaman ini akan berguna bagi saya kedepan ketika mendapatkan pekerjaan yang berhubungan dengan penerjemahan.
Menjadi pemateri di Media Maz Translation Boothcamp |
Sesi terakhir Media Maz Translation Boothcamp |
Materi Bootcamp Luring via Zoom |
12. Mendapatkan tawaran menjadi Mitra Bestari (Reviewer) jurnal Mahakarya: Jurnal Mahasiswa Ilmu Budaya, IAIN Surakarta.
Ketika
mendapatkan tawaran menjadi Mitra Bestari jurnal ini, jujur saya cukup kaget. Tapi
saya pastinya juga bersyukur, karena saya masih dipercaya dengan kompetensi
menulis dan pengetahuan akademik yang saya miliki. Dengan menjadi Mitra Bestari sebuah jurnal, setidaknya saya bisa mendapatkan 3 manfaat: memperoleh pengakuan
kompetensi, meningkatkan personal branding, dan membangun jaringan.
SK Mitra Bestari |
Semoga tulisan ini membuat saya khususnya untuk semakin bersemangat
melakukan pencapaian-pencapaian lain yang lebih baik di tahun baru 2023.
Mari
berlomba-lomba dalam kebaikan!
Magetan, 31 Desember 2022
Tidak ada komentar:
Posting Komentar